Kamis, 08 Januari 2015

Iman VS Keraguan

Keraguan melihat jalan buntu, tapi Iman melihat “Jalan Terbuka”. Keraguan melihat malam yang gelap, Iman melihat hari yang “Cerah”. Keraguan mematahkan langkah, Iman membuat “Terbang Tinggi”. Keraguan bertanya: Siapah Percaya? Iman menjawab: Aku Percaya !!!

Jalan hidup orang bercaya hanya di terangi oleh firman Tuhan. Kalau penerangannya firman manusia atau yang lainnya berarti dia bukan orang benar.-

Allah menyegarkan jiwaku, Allah menuntun di jalan yang benar oleh karena nama-Nya. Sekalipun keluargaku berjalan dalam lembah kekelaman, kita tidak takut bahaya, sebab Allah besertaku, gadaNya dan tongkat Allah, itulah yang menghibur keluarga kami.-

Markus 14:21, Anak Manusia memang akan pergi sesuai dengan yang ada tertulis tentang Dia, akan tetapi celakalah orang yang olehnya Anak Manusia itu diserahkan. Adalah lebih baik bagi orang itu sekiranya ia tidak dilahirkan."
Hidup ini Pilihan ! Genapi segala peristiwa baik dan jangan pernah mengambil bagian dalam penggenapan peristiwa jahat.-

Kenyangkanlah kami di waktu pagi dengan kasih setiaMu, supaya kami bersorak-sorak dengan bersukacita semasa hari-hari kami.-
Sering kita katakan: “aku mengasihi Engkau Yesus dengan hatiku…” Petrus pun berkata ………….. tapi katakan kasihnya diuji, ia gagal ! Seharusnya kita berkata: Karena Tuhan lebih dahulu mengasihi aku sehingga aku dapat mengasihiNya. Kasih Tuhanlah yang memampukan kita lebih dari kemampuan kita.-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.